Asam Folat ( Folid Acid ) umumnya dikenal sebagai vitamin B-12, yang banyak mengambil peranan yang penting untuk banyak fungsi tubuh, termasuk perbaikan sel dan pemeliharaan, sintesis DNA, metabolisme asam amino, dan pembentukan leukosit dan eritrosit .
1. Untuk Perkembangan Janin
Produksi eritrosit – berguna untuk perkembangan otak dan sumsum tulang belakang yang baik dan sesuai bagi janin. Kurangnya folat selama kehamilan dapat menyebabkan gangguan perkembangan sumsum tulang belakang, hall ini dapat mengakibatkan kelumpuhan, kerusakan otak, atau keguguran. Oleh karena itu, khusus ibu hamil harus dapat memenuhi kebutuhanan folat tubuhnya.
2. Mencegah penyakit jantung
Asam folat juga membantu jantung agar tetap sehat dan dapat berfungsi secara optimal. Kekurangan folat dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung koroner, komplikasi , dan stroke. Di AS, setelah roti dan sereal, perusahaan diminta untuk menambahkan vitamin B12 kedalam produk mereka, hasilnya tingkat penyakit jantung dan stroke menurun sekitar 15 persen. Asam folat juga membantu menghilangkan homosistein, senyawa beracun yang dapat menyebabkan kerusakan arteri yang parah, jika tidak dibersihkan dari darah.
3. Produksi sel darah merah
Folat adalah kunci dalam pembentukan sel-sel darah merah atau eritrosit. Kurangnya senyawa ini bisa membuat tubuh rentan terhadap kanker. Selain itu, mekanisme pertahanan tubuh, sel-sel darah putih, juga diproduksi oleh folat.
4. Membantu mengurangi depresi
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa suplemen folat dapat mengurangi depresi. Tubuh yang kekurangan folat dapat menyebabkan peningkatan risiko depresi dan demensia.
5. Membantu menjaga otak agar tetap muda
Tingkat folat yang cukup diperlukan untuk fungsi otak yang tepat. Penelitian telah menunjukkan bahwa manfaat folat membuat otak tetap muda, yaitu memperlambat efek penuaan.
